Minggu, 01 Juli 2012

Pahlawan yang Sesungguhnya

Yang Terbaik Bagimu (Jangan Lupakan Ayah) - Ada Band
*courtesy of LirikLaguIndonesia.Net
Teringat masa kecilku kau peluk dan kau manja
Indahnya saat itu buatku melambung
Disisimu terngiang hangat napas segar harum tubuhmu
Kau tuturkan segala mimpi-mimpi serta harapanmu
Kau inginku menjadi yang terbaik bagimu
Patuhi perintahmu jauhkan godaan
Yang mungkin ku lakukan dalam waktu ku beranjak dewasa
Jangan sampai membuatku terbelenggu jatuh dan terinjak
Reff:
Tuhan tolonglah sampaikan sejuta sayangku untuknya
Ku terus berjanji tak kan khianati pintanya
Ayah dengarlah betapa sesungguhnya ku mencintaimu
Kan ku buktikan ku mampu penuh maumu
Andaikan detik itu kan bergulir kembali
Ku rindukan suasana basuh jiwaku
Membahagiakan aku yang haus akan kasih dan sayangmu
Tuk wujudkan segala sesuatu yang pernah terlewati

Suka banget sama lagunya ada band yang ini :), seperti mencerminkan rasa sayang ku untuk Pahlawan hidup ku yang sesungguhnya, "Ayah" yang biasa aku sapa dengan panggilan "Bapak". Bapak adalah sosok Pria yang kini mulai terlihat tak muda lagi dengan rambut putihnya yang sering terlihat disela rambut hitamnya yang lain, yang tubuhnya tak lagi sekokoh dulu namun tetap saja, bagi ku Bapak adalah jagoan yang kuat bagi ku.

Dwi, Bapak dan Aku

Sosok tegas dan berwibawa selalu ku tangkap dari wajahnya, membuat aku selalu dan akan selalu menghormatinya, namun terkadang sosoknya yang humoris dan menghibur membuat suasana Istana ku begitu berwarna, penuh dengan gelak tawa dan terasa hangat. Peran Bapak memang tak sama dengan Mama, tapi rasa cinta ku sama besarnya untuk keduanya. Sejak kecil aku begitu dekat dengan bapak, aku selalu melihat sosoknya yang bertanggung jawab selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk ku.

 babeh :)

Aku terlahir dari keluarga yang biasa-biasa saja, tapi dari situ aku justru benar-benar melihat betapa besarnya perjuangan kedua orangtua untuk mencapai titik dimana aku dan keluarga ku sekarang berada. Bagaimana perjuangan mereka memberikan yang  terbaik untuk aku dan adik-adik ku saat ini. Aku adalah anak tertua, aku adalah bagian dari cerita perjuangan hidup keluarga ku hingga saat ini. dari beberapa hal yang aku lihat dan aku dengar aku yakin itu hanyalah sebagian kecil dari perjuangan bapak untuk memperjuangkan keinginan ku dan keluargaku.

Bapak selalu ingin melakukan dan memberikan aku yang terbaik, Bapak juga selalu ingin aku jadi yang terbaik. Sejak kecil, bapak sering bilang "anak bapak harus jadi sarjana, harus jadi orang yang sukses". dan perjuangan untuk mencapai hal itu benar-benar beliau lakukan dengan perjuangan yang sangat berat. Bapak selalu mengantarkan aku berangkat kesekolah dulu, tak peduli panas ataupun hujan, 1Bapak tetap mengantar aku kesekolah, aku tidak pernah dididik untuk malas bersekolah, bapak adalah sosok tegas dalam hal pendidikan.

Moment saat aku menjadi seorang sarjana adalah moment yang sangat dinantikannya, terlihat dari wajahnya yang sumringah dan sangat bersemangat. Bapak bahkan rela membeli kemeja baru yang akan digunakan untuk moment wisuda ku sendiri, padahal berbelanja adalah hal yang hampir tidak pernah beliau lakukan. dari beberapa percakapan aku bisa menangkap bagaimana bangganya bapak saat itu :). Allhamdulillah kewajiban ku sudah aku penuhi.
terimakasih membuat aku menjadi seorang sarjana :) semua hanya untuk kalian..

Saat aku sibuk mencari pekerjaan, bapak adalah sosok yang selalu menemani ku kemana pun aku pergi, menunggu aku seharian untuk interview kerja, bahkan berhari-hari mengantar, menunggu dan kembali pulang bersama ketika aku menjalani test kerja. Sampai akhirnya sekarang aku sudah bekerja Bapak tetap mengantar dan menjemput ku. Rasa lelah diwajahmya yang sekarang mulai terlihat keriput membuat aku ingin benar-benar mandiri. tapi bapak tetap saja mengkhawatirkan aku, dan selalu tidak ingin aku kelelahan. Ketika aku sakit, bukan hanya mama yang merawat ku, tapi bapak juga selalu terjaga sepanjang malam untuk menjaga ku.

Saat ini aku ingin memberikan yang terbaik bagi Bapak, nasehat-nasehatnya selalu menjadi pegangan dalam menjalani hidup ku kedepan, Bapak selalu mengajarkan ku untuk selalu bertanggung jawab dengan apapun yang aku jalani, dengan apapun yang sudah menjadi pilihan ku. ketika sedih Bapak pernah memberikan aku satu jurus untuk melawan rasa sedih "Nikmati segala apapun yang terjadi pada kamu sekarang, kelak kamu akan merindukan rasa itu, karena rasa itu tidak akan pernah terulang lagi".. dan sampe sekarang jurus itu masih sering aku gunakan :)

Ya Allah berikan yang terbaik untuk Bapak dan keluarga ku, Berikan mereka kesehatan dan Rezeki yang Halal.. Aaamiin,
I LOVE MY FAM :)

4 komentar:

poetzskins mengatakan...

salut. :-)

Murniyati Ningsih mengatakan...

terimakasih :)

ikutin terus yaa..

atello mengatakan...

Ibu memberikan kelembutan hidup
Ayah menunjukan besarnya dunia
slm kenal..follow blogku jg y..di http://berakhirdisini.blogspot.com/2012/06/orang-ketiga.html#more. msh bnyak belajar

Murniyati Ningsih mengatakan...

terimakasih atas komentarnya. :)
Ayah dan Ibu memang Pahlawan kita yang sesungguhnya
salam kenal juga dan sama-sama masih banyak belajar ya.